Cara Agar Video Youtube Ditonton Banyak Orang

CARA AGAR VIDEO YOUTUBE DITONTON BANYAK ORANG

Cara agar video Youtube ditonton banyak orang akan kita bahas sedikit pada tulisan kali ini. Menjadi pembuat video di situs Youtube bukan hanya bisa menghasilkan uang namun bisa membuat orang jadi kaya raya.

Sudah banyak contoh yang terbukti sukses menjadi orang super kaya hanya dengan mengelola video di Youtube.

Video yang diunggah bisa berbagai jenis, mulai dari video komentar soal game, hingga parodi, beberapa pernah kami bahas pada artikel terdahulu yang berjudul 10 Youtuber yang Sukses. silahkan di cek video apa yang mereka buat hingga jadi kaya raya.

Youtube (Image: dpgoodfellow.com)

Namun sebenarnya semua jenis video bisa menghasilkan banyak uang di Youtube, yang penting adalah tau apa yang disukai oleh penonton, dan upayakan untuk membuat video yang berkualitas.

Selain itu ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan ketika membuat video untuk di upload di Youtube, seperti yang disarankan oleh Head of Youtube Space Tokyo Dorian Stone.

1. Konsistensi

Salah satu yang harus diupayakan oleh para pembuat video di Youtube adalah meningkatkan jumlah subscriber, karena subscriber ini adalah orang yang berlangganan dan penonton setia setiap video yang Anda unggah.

Untuk mengumpulkan banyak subscriber tentu dibutuhkan sebuah konsistensi dalam pembuatan konten. Misalnya adalah waktu perilisan video, orang-orang yang ngetop di Youtube secara konsisten mengunggah video buatan mereka ke Youtube pada hari-hari tertentu.

Namun konsistensi bukan sekedar soal waktu rilis, tapi yang paling utama adalah bagaimana caranya membuat video yang Anda upload ke Youtube tersebut bisa diingat oleh para subscriber Anda.

Sama seperti acara di TV yang waktunya ditunggu-tunggu, kalau biasa mengupload video setiap hari minggu jam 8 malam, maka upload selalu di waktu tersebut. Selain itu pilihhost yang menarik serta buat format yang juga menarik, kata Stone.

2. Pikirkan tentang shareability

Sosial media saat ini menjadi tempat yang sangat ramai, banyak aktivitas yang dilakukan masyarakat disini, termasuk calon penonton video Anda.

Sosial media menjadi tempat potensial untuk mendapatkan banyak penonton video.

Yang perlu dipikirkan adalah shareability, atau potensi sebuah konten bisa menjadi viral, dalam hal ini konten video harus menarik minat orang lain untuk membagikan konten tersebut ke akun sosial media mereka.

Biasanya orang akan dengan suka rela membagikan konten yang relevan dengan situasi mereka, atau memiliki unsur praktis juga menarik. Sebagai contoh, dengan menulis judul yang cukup dramatis, misal “5 Kecelakaan Terburuk Pada Tahun 2015”, atau “Cara Melipat Baju Dalam Waktu Beberapa Detik”.

“Untuk menentukan faktor shareability, coba Anda bayangkan 10 kata yang akan mereka tulis ketika membagikan video yang Anda buat”, terang Stone.

3. Lebih interaktif dengan penonton

Pemimpin Youtube Space Tokyo tersebut juga berpesan kepada para kreator untuk berusaha semaksimal mungkin agar bisa berinteraksi dengan para subscriber yang sudah didapat. Salah satu caranya adalah dengan aktif di kolom komentar, jangan sungkan untuk membalas komentar mereka.

Selain itu libatkan mereka dalam pemilihan topik untuk video selanjutnya.

“Tanyakan kepada mereka mengenai topik apa yang ingin mereka inginkan. Gunakan kolom komentar di Youtube untuk berinteraksi karena pengaruhnya cukup besar terhadap video Anda”, kata Stone lagi.

4. Fokus pada 15 detik pertama

Ada jutaan video yang tersedia di situs Youtube, untuk itu supaya video Anda bisa menarik perhatian para subscriber atau penonton setia maka Anda harus memiliki ciri khas, selain itu pembuat video harus bisa fokus pada pembuatan kesan di 15 detik pertama.

Mengapa 15 detik pertama? karena 15 detik pertama itulah yang akan menentukan apakah seorang penonton akan lanjut menonton video Anda atau justru menutupnya dan mengganti dengan menonton video buatan orang lain.

Intinya adalah penonton diharapkan harus bisa mendapatkan hal menarik dari konten video tersebut pada detik-detik awal.

“Dalam studi yang kami lakukan 15 detik pertama itu sangat berpengaruh. Anda harus mendapatkan perhatian penonton dalam waktu singkat tersebut, atau malah akan kehilangan mereka sama sekali”, ujar Stone.

“Apabila video tersebut adalah sebuah breaking news, Anda dapat langsung memotong durasi judul dan langsung masuk ke topik”, tambahnya